1. Tujuan [kembali]
mengetahui kontraksi transistor
mengetahui apa itu transistor bipolar
mengetahui apa itu transistror npn dan pnp
2. Alat dan Bahan [kembali]
1. Transistor NPN tipe BD 139 2 buah
transistor ini adalah suatu komponen elektronika yang berfungsi sebagai switch elektronik. pada NPN, akan aktif jika pada basis nya kita beri tegangan.
2. Transistor PNP tipe BD 140 2 buah
transistor ini adalah suatu komponen elektronika yang berfungsi sebagai switch elektronik.PNP akan aktif jika pada basis akan aktif jika kita beri GND.
3. Resistor 1 KOhm 4 buah
Resistor adalah salah satu komponen elektronika pasif yang berfungsi menghambat arus yang mengalir pada rangkaian.
4. LED 2 buah
5. Baterai
6. Terminal ground
Sebagai proteksi peralatan elektronik atau instrumentasi sehingga dapat mencegah kerusakan akibat adanya bocor tegangan
3. Dasar Teori [kembali]
- 3.2 KONSTRUKSI TRANSISTOR
Transistor
adalah perangkat semikonduktor tiga lapis yang terdiri dari dua lapisan bahan
tipe n dan satu p atau dua lapisan bahan p- dan satu jenis n. Yang pertama
disebut transistor npn, sementara yang terakhir disebut
transistor pnp
Konstruksi Transistor
Transistor tersusun dari komponen semikonduktor bahan tipe P yang diapit oleh dua bahan tipe N (transistor NPN) atau bahan tipe N yang diapit oleh dua bahan tipe P (transistor PNP), sehingga transistor memiliki tiga terminal yang berasal dari masing-masing bahan tersebut. Ketiga terminal transistor yaitu emitor (E), basis (B), dan kolektor (C).
Transistor NPN adalah salah satu transistor bipolar yang menggunakan arus kecil dan tegangan lebih besar pada terminal basis untuk mengendalikan aliran arus dan tegangan yang lebih besar dari kolektor dan emitor.
Gambar 2. Struktur NPN dan Rangkaian NPN |
Transistor PNP adalah salah satu transistor bipolar yang menggunakan arus kecil dan tegangan lebih kecil pada terminal basis untuk mengendalikan aliran arus dan tegangan yang lebih besar dari emitor dan kolektor.
Gambar 3. Struktur PNP dan Rangkaian PNP |
Arus pada transistor di istilahkan alpha DC (αDC) dan beta DC (βDC). Alpha DC (αDC) adalah perbandingan antara arus IC (kolektor) dengan arus emitor (IE) sedangkan beta DC (βDC) adalah perbandingan antara arus IC dengan arus basis (IB).
4. Percobaan [kembali]
a. Prosedur Percobaan:
A. Pembuatan Schema PNP BD 140
1. Masukan komponen seperti Battery, Resistor, Transistor PNP BD 140, LED, Power. Untuk LED itu sendiri boleh menggunakan yang mana saja sesuai keinginan.
2. Sambungkan semua komponen hingga terbentuk suatu rangkaian seperti diatas.
3. Hasilnya akan terlihat seperti dibawah ini
4. Hasilnya ketika di running akan tampak seperti dibawah ini
B. Pembuatan Schema NPN BD 139
1.Masukan komponen seperti Battery, Resistor, Transistor NPN BD 139, LED, Power. Untuk LED itu sendiri boleh menggunakan yang mana saja sesuai keinginan.
2. Sambungkan semua komponen hingga terbentuk suatu rangkaian seperti diatas.
3. Hasilnya akan terlihat seperti dibawah ini
4. Hasilnya ketika di running akan tampak seperti dibawah ini
c. Video [kembali]
3. kumpulan soal
7. Problem [kembali] 1. Sebuah transistor 2N3298 mempunyai βdc khusus sebesar 90. Jika arus emitter sebesar 10mA, hitunglah kira-kira besarnya arus kolektor dan arus basis.
Dik : βdc = 90 IE = 10 mA
Dit : IB = …? IC = …?
Jawab :
IB = Ic/ βdc , IC = IE - IB
IB βdc = IE - IB
IB (βdc + 1) = IE , IB = Ie/ βdc+1
IB = 10mA/91= 0.19 mA
2.Jika arus emitter sebesar 6 mA dan arus kolektor sebesar 5,75 mA, berapakah besarnya arus bias? Berapakah nilai dari αdc ?
Dik : IE = 6 mA Ic = 5.75 mA
Dit : IB = ……? αdc = ……?
Jawab :
IE = IB +Ic
IB = IE – Ic IB = 6 – 5.75 = 0.25 mA
αdcIc/Ie
Dit : IB = …? IC = …?
Jawab :
IB = Ic/ βdc , IC = IE - IB
IB βdc = IE - IB
IB (βdc + 1) = IE , IB = Ie/ βdc+1
IB = 10mA/91= 0.19 mA
Dik : IE = 6 mA Ic = 5.75 mA
Dit : IB = ……? αdc = ……?
Jawab :
IE = IB +Ic
IB = IE – Ic IB = 6 – 5.75 = 0.25 mA
αdcIc/Ie
αdc = 0,985
8. Example [kembali]
1. Suatu transistor memiliki IC=10mA & IB=40mA. Berapa gain arus untuk transistor tsb?
Jawab :
3. Mengapa wilayah pengumpul lebih luas dari wilayah penghasil di BJT?
jawab:
Di wilayah pengumpul BJT lebih luas dan wilayah basis lebih tipis. Kolektor dibuat lebih lebar sehingga memudahkan pembuangan panas sedangkan basis yang lebih tipis akan meningkatkan nilai β dari transistor.
9. Pilihan Ganda [kembali]
1.Siapa yang pertama kali menemukan sambungan transistor …..
a. Bell c. Schockley
c. Faraday d. Marconi
Jawab : Transistor BJT pertama kali dibuat oleh William Bradford Schockley (c)
2. Dioda emiter biasanya :
a. Dibiasmajukan b. Dibiasbalikkan
c. Tidak menghantar d. Bekerja pada daerah breakdown
Jawab : a. Dibiasmajukan